× Home Daftar Isi Tentang Blog Contact Us
Menu
Minggu, 18 Mei 2025

Humanesian

Economic and Accountant

Contoh Cara Menyusun Jurnal Penutup

akuntansi

Dalam penyusunan jurnal penutup bagian pertama ini, akan dijelaskan cara penyusunan jurnal penutup pada perusahaan yang berbentuk perseorangan. Dalam perusahaan perseorangan terdapat 4 (empat) jurnal penutup yang harus dibuat yaitu menutup rekening pendapatan, Rekening beban, rekening laba atau rugi yang dialami selama satu periode dan rekening Prive. Metode atau cara yang akan digunakan untuk menjelaskan penyusunan jurnal penutup dalam pembahasan ini adalah dengan metode penalaran dengan memanfaatkan logika yang mudah diterima. Untuk memulai pembahasan ini terlebih dahulu silahkan anda baca dan pahami data berikut ini:

Salon efi pada ahir bulan Mei 2012 memiliki data-data pendapatan jasa yang diperoleh, beban-beban yang dikeluarkan dan prive yang dilakukan selama satu bulan, adapun jumlah dari masing-masing akun tersebut adalah sebagai berikut:

Pendapatan bulan mei 2012         : Rp 3.250000

Beban-beban bulan mei 2012   
Beban Gaji                           : Rp 720.000
Beban Perlengkapan             : Rp 375.000
Beban Listrik dan telepon      : Rp 300.000
Beban Iklan                          : Rp 250.000
Beban penyusutan peralatan  : Rp 65.000
Beban Sewa                         : Rp 50.000
Beban Bunga                        : Rp 40.000
Total Beban                                 : RP 1.800.000

Prive bulan mei 2012                    : Rp 500.000

Data diatas dapat diambil dari kolom Neraca Saldo yang telah disesuaikan dalam neraca lajur atau kertas kerja, selain itu data tersebut juga dapat dilihat dari jurnal umum dan jurnal penyesuaian yaitu dengan cara mengelompokan saldo pendapatan, saldo beban dan prive. Dari data tersebut maka dapat ditemukan besarnya laba atau rugi yaitu dengan membandingkan antara saldo pendapatan dan saldo beban, dengan cara ini didapatkan saldo laba Rp 1.450.000 yang diperoleh dari perhitungan:
  Laba = Pendapatan - Beban
  Laba = 3.250.000 - 1.800.000
  Laba = Rp 1.450.000
RCTD-277 https://onlystream.tv/1sn0m26rpe7p
Setelah didapatkan saldo-saldo rekening atau akun yang harus dibuatkan jurnal penutup selanjutnya akan dibahas secara mudah dan cepat cara penyusunan jurnal penutup, silahkan baca dan pahami pembahasan berikut ini:

Cara Menyusun Jurnal Penutup Perusahaan Perseorangan

1. Menutup Rekening atau akun Pendapatan.
Saldo normal pendapatan (saat terjadi penerimaan atau penambahan pendapatan) berada diposisi kredit, sehingga karena kita akan menutup saldo pendapatan atau meng-enolkan (0) saldo pendapatan maka kita rubah posisinya menjadi kebalikannya yaitu "Debit"
Sedangkan yang berada diposisi Kredit adalah ikhtisar laba-rugi dengan jumlah saldo yang sama dengan saldo pendapatan.
Jadi Jurnal penutup untuk menutup rekening pendapatan salon efi pada bulan mei 2012 adalah :
         Pendapatan .............. Rp 3.250.000
                     Ikhtisar laba-rugi ........Rp 3.250.000

2. Menutup rekening Beban.
Saldo Normal Beban (saat terjadi pengeluaran beban) berada diposisi Debit, sehingga untuk menutup Rekening beban kita harus merubah posisi beban pada bosisi Kredit, dengan demikian saldo beban akan menjadi 0.Sedangkan yang berada diposisi debit adalah ikhtisar laba-rugi dengan jumlah saldo sesuai dengan jumlah saldo beban. Jadi Jurnal Penutup yang disusun salon efi pada bulan mei 2012 adalah :
    Ikhtisar laba rugi ............Rp 1.800.000
                Beban Gaji.............................     Rp 720.000
                Beban Perlengkapan...............     Rp 375.000
                Beban Listrik dan telepon........    Rp 300.000
                Beban Iklan............................     Rp 250.000
                Beban penyusutan peralatan....     Rp 65.000
                Beban Sewa...........................     Rp 50.000
                Beban Bunga..........................     Rp 40.000

3. Menutup Rekening Laba
Pada saat menutup akun pendapatan dan beban kita menggunakan akun ikhtisar laba rugi sebagai akun tanding dari pendapatan dan beban, dimana Ikhtisar laba rugi merupakan suatu "tempat penyimpanan" sementara yang akan digunakan pada proses  penutupan.  Kemudian  nilai  sisa  dari  Ikhtisar  laba  rugi  tersebut  akan dipindahkan kedalam modal.
Nah sekarang dalam penutupan rekening laba kita akan memindahkan saldo ikhtisar laba-rugi kedalam rekening modal, karena terjadi laba maka saldo laba ini akan menambah saldo modal, sehingga akun modal berada diposisi kredit sedangkan ikhtisar laba-rugi berada diposisi debit.
Jadi Jurnal Penutu yang disusun salon efi pada bulan mei 2012 adalah :
  Ikhtisar laba-rugi ..................Rp 1.450.000
              Modal ............................Rp 1.450.000

4. Menutup rekening prive
Saldo Normal rekening prive ( saat terjadi pengambilan sebagian modal pemilik) berada diposisi debit, sehingga untuk menutupnya saldo prive harus berada diposisi kredit, sedangkan yang berada diposisi debit adalah modal karena prive berpengaruh terhadap saldo modal yaitu mengurangi saldo modal.
Jadi Jurnal Penutup yang disusun salon efi pada bulan mei 2012 adalah:
   Modal ................ Rp 500.000
           Prive ...............Rp 500.000

Lanjutkan Membaca: Jurnal Penutup Bagian 2


Loading...

Artikel Terkait

  • Profesi Akuntan Pendidik itu Kerjanya apa?
  • Macam Macam Profesi yang Berhubungan dengan Akuntansi
  • Akuntan Pemerintah itu Seperti Apa ya?
  • Cara Menyusun Rekapitulasi Jurnal Khusus
  • Pendapatan Diterima Dimuka (Prepaid Income)

No comments:

Post a Comment

<< Langkah dan Cara Menyusun Jurnal Penyesuaian Langkah dan Cara Menyusun Jurnal Umum >> Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)

en-PO

  • Detail and Program United States Coast Guard Academy (USCGA)
  • Detail and Program at University of Bridgeport, Connecticut US
  • Detail and Program University of Hartford, West Hartford, Connecticut
  • Detail and Program University of New Haven (UNH), West Haven, Connecticut, United States
  • Detail and Program at University of Connecticut (UConn)

Kategori

akuntansi ekonomi kewirausahaan manajemen pajak pkn politik sejarah seni budaya sosiologi

Popular Posts

  • Aktiva Tetap Tanah dalam Akuntansi
    Pada postingan tentang aktiva tetap sebelumnya telah diterangkan tentang konsep aktiva tetap dalam akuntansi , metode penyusutan aktiva te...
  • Pencatatan Penghapusan Utang dalam Akuntansi
    Nilai Piutang yang tercatat pada neraca menurut pernyataan standar akuntansi keuangan indonesia adalah sebesar jumlah piutang yang jatuh t...
  • Bentuk Laporan Keuangan Laba Rugi
    Laporan laba-rugi merupakan suatu laporan yang menggambarkan secara sistematis tentang penghasilan perusahaan dalam periode tertentu, biaya-...
  • Soal dan Pembahasan Pengaruh Subsidi terhadap Keseimbangan Pasar
    Subsidi merupakan kebalikan atau lawan dari pajak, dan sering disebut pajak negatif. Pengaruh terhadap pajakjuga berkebalikan dengan keseim...
  • Membuat Jurnal dan Menghitung Pajak Penghasilan
    Beban pajak penghasilan adalah beban terakhir yang dilaporkan setelah laba sebelum pajak. Beban pajak penghasilan biasanya tidak sama dengan...
  • MASALAH POKOK DALAM EKONOMI
    Masalah Pokok dalam Ekonomi permasalahan manusia di bidang ekonomi menjadi materi yang penting untuk dipelajari karena setiap harinya manu...
  • SOAL DAN KUNCI JAWABAN TENTANG MASALAH EKONOMI, ILMU EKONOMI, DAN KEGIATAN EKONOMI
    Ada beberapa istilah yang harus dipahami: Kelangkaan, Faktor produksi, Barang dan jasa, Pengerbanan ekonomis Benda ekonomis, Benda bebas, ...
Loading...

Arsip Blog

Ehcrodeh. Powered by Blogger.
Copyright 2025 © Humanesian. Template by : Petunjuk Onlene