× Home Daftar Isi Tentang Blog Contact Us
Menu
Senin, 16 Juni 2025

Humanesian

Economic and Accountant

Pencatatan Persediaan Barang Dagang dalam Akuntansi

akuntansi


Persediaan barang dagang merupakan salah satu aktiva lancar. Persediaan barang dagang dalam suatu perusahaan dapat dicatat dengan dua metode yaitu metode fisik dan metode perfektual. Apabila perusahaan menggunakan metode fisik dalam pencatatan persediaan barang dagang, maka perhitungan persediaan barang dagangan akan dilakukan pada ahir periode berjalan, sedangkan apabila perusahaan menggunakan metode perfektual dalam pencatatan persediaan barang dagangan, maka perhitungan persediaan barang dagangan dilakukan setiap saat terjadi perubahan persediaan barang dagangan.

Dalam postingan ini akan dijelaskan pencatatan yang diperlukan dalam setiap transaksi yang melibatkan persediaan barang dagang dengan metode fisik dan metode perfektual. Agar lebih efektif, dalam pembahasan ini akan di dahului dengan pengenalan transaksi-transaksi keuangan yang melibatkan persediaan barang dagangan, transaksi-transaksi tersebut antara lain sebagai berikut:
  1. Transaksi Pembelian barang dagangan 
  2. Transaksi Pembayaran biaya angkut pembelian 
  3. Transaksi Rektur pembelian 
  4. transaksi potongan pembelian 
  5. transaksi Penjualan Barang dagangan 
  6. Transaksi rektur penjualan 
  7. Transaksi Potongan penjualan 
  8. Transaksi Pembayaran biaya angkut penjualan 
Dari beberapa transaksi yang melibatkan persediaan barang dagangan seperti yang disebutkan diatas, selanjutnya akan dilakukan pencatatan yang harus dilakukan sesuai masing-masing transaksi yang terjadi. Silahkan pahami konsep pencatatan persediaan barang dagang berikut ini:
SDMU-949 https://onlystream.tv/u1lfkrt5ibab

Pencatatan Persediaan barang dagang dengan metode fisik

1. Apabila terjadi transaksi pembelian barang dagang maka pencatatan yang dilakukan dengan metode fisik adalah sebagai berikut:
a. Pembelian secara tunai
Pembelian......Rp xxx
    Kas....................Rp xxx

b. Pembelian secara kredit
Pembelian .....Rp xxx
    Utang dagang.....Rp xxx

2. Apabila terjadi transaksi pembayaran biaya angkut pembeian maka pencatatan yang dilakukan dengan metode fisik adalah sebagai berikut:
Beban angkut pembelian ........Rp xxx
         Kas ...............................................Rp xxx

3. Apabila terjadi transaksi Rektur Pembelian maka pencatatan yang dilakukan dengan metode fisik adalah sebagai berikut:
a. Jika saat pembelian dilakukan secara tunai
Kas ............Rp xxx
     Retur Pembelian ....Rp xxx

b. Jika saat pembelian dilakukan secara kredit
Utang dagang .......Rp xxx
    Retur Pembelian.....Rp xxx

4. Apabila terjadi transaksi Pelunasan utang dagang dengan disertai potongan pembelian maka pencatatan yang dilakukan dengan metode fisik adalah sebagai berikut:

Utang dagang .......Rp xxx
    Kas .................................Rp xxx
    Potongan Pembelian........Rp xxx

5. Apabila terjadi transaksi Penjualan barang dagang maka pencatatan yang dilakukan dengan metode fisik adalah sebagai berikut:
a. Penjualan secara tunai
Kas ...........Rp xxx
       Penjualan ........Rp xxx

b. Penjualan secara Kredit
Piutang dagang .......Rp xxx
       Penjualan ..................Rp xxx

6. Apabila terjadi retur penjualan maka pencatatan yang dilakukan dengan metode fisik adalah sebagai berikut:
a. Jika saat penjualan dilakukan secara tunai
Retur Penjualan .......Rp xxx
        Kas...............................Rp xxx

b. Jika saat penjualan dilakukan secara kredit
Retur Penjualan .........Rp xxx
       Piutang Dagang ............Rp xxx

7. Apabila terjadi transaksi Penerimaan pelunasan piutang dagang dengan disertai potongan Penjualan maka pencatatan yang dilakukan dengan metode fisik adalah sebagai berikut:

Kas ..............................Rp xxx
Potogan Penjualan........Rp xxx
          Piutang Dagang ...........Rp xxx

8. Apabila terjadi transaksi pembayaran biaya angkut penjualan maka pencatatan yang dilakukan dengan metode fisik adalah sebagai berikut:

Biaya angkut Penjualan ...........Rp xxx
        Kas .............................................Rp xxx

Pencatatan Persediaan barang dagang dengan metode Perfektual

1. Apabila terjadi transaksi pembelian barang dagang maka pencatatan yang dilakukan dengan metode perfektual adalah sebagai berikut:
a. Pembelian secara tunai
Persediaan barang dagang......Rp xxx
    Kas......................................................Rp xxx
b. Pembelian secara kredit
Persediaan barang dagang .....Rp xxx
       Utang dagang..............................Rp xxx

2. Apabila terjadi transaksi pembayaran biaya angkut pembeian maka pencatatan yang dilakukan dengan metode perfektual adalah sebagai berikut:

Persediaan barang dagang ........Rp xxx
    Kas ........................Rp xxx

3. Apabila terjadi transaksi Rektur Pembelian maka pencatatan yang dilakukan dengan metode perfektual adalah sebagai berikut:
a. Jika saat pembelian dilakukan secara tunai
Kas ............Rp xxx
     Persediaan barang dagang ....Rp xxx

b. Jika saat pembelian dilakukan secara kredit
Utang dagang .......Rp xxx
    Persediaan barang dagang.....Rp xxx

4. Apabila terjadi transaksi pembayaran utang dagang disertai potongan pembelian maka pencatatan yang dilakukan dengan metode perfektual adalah sebagai berikut:
Utang dagang .......Rp xxx
    Kas ...........................................Rp xxx
    Persediaan barang dagang..........Rp xxx

5. Apabila terjadi transaksi Penjualan barang dagang maka pencatatan yang dilakukan dengan metode perfektual adalah sebagai berikut:
a. Penjualan secara tunai
Kas ...........Rp xxx
  Penjualan ........Rp xxx
(nilai dalam penjualan sebesar harga jual)

HPP ...........Rp xxx
  Persediaan Barang dagangan ....Rp xxx

(nilai dalam Persediaan barang dagang sebesar harga Pokok barang)

b. Penjualan secara Kredit
Piutang dagang .......Rp xxx
    Penjualan ....................Rp xxx

HPP ...........Rp xxx
  Persediaan Barang dagangan ....Rp xxx

(nilai dalam HPP sebesar harga Pokok barang) 6. Apabila terjadi retur penjualan maka pencatatan yang dilakukan dengan metode perfektual adalah sebagai berikut:

a. Jika saat penjualan dilakukan secara tunai
Retur Penjualan .......Rp xxx
    Kas..................................Rp xxx

Persediaan Barang dagangan ....Rp xxx
     HPP ....................................................Rp xxx
 
(nilai dalam Persediaan barang dagang sebesar harga Pokok barang yang dikembalikan)

b. Jika saat penjualan dilakukan secara kredit
Retur Penjualan .........Rp xxx
        Piutang Dagang ............Rp xxx

Persediaan Barang dagang......Rp xxx
        HPP .....................................................Rp xxx
 
(nilai dalam Persediaan barang dagang sebesar harga Pokok barang yang dikembalikan)

7. Apabila teradi transaksi penerimaan pelunasan piutang dagang disertai dengan potongan Penjualan maka pencatatan yang dilakukan dengan metode perfektual adalah sebagai berikut:
Kas .............................Rp xxx
Potongan Penjualan ......Rp xxx
        Piutang Dagang............Rp xxx

8. Apabila terjadi transaksi pembayaran biaya angkut penjualan maka pencatatan yang dilakukan dengan metode perfektual adalah sebagai berikut:
Biaya angkut Penjualan ...........Rp xxx
       Kas .............................................Rp xxx

Kesimpulan

Metode Pencatatan persediaan barang dagangan ada dua yaitu metode fisik dan metode perpetual. Kedua Metode tersebut memiliki perbedaan diantaranya dalam hal penentuan perhitungan persediaan barang dagangan, dimana saat menggunakan metode fisik perhitungan persediaan barang dagangan dilakukan setiap ahir periode sedangkan saat menggunakan metode perfektual perhitungan persediaan barang dagang dilakukan saat terjadi perubahan persediaan barang dagangan. Perubahan persediaan barang dagang tersebut dapat terjadi karena adanya pembelian, penjualan dan sebagainya. Agar lebih memahami pencatatan persediaan barang dagang silahkan baca postingan Soal dan pembahasannya tentang pencatatan persediaan barang dagang dengan metode fisik dan Contoh Soal dan pembahasan pencatatan persediaan barang dagang dengan metode perfektual.


Loading...

Artikel Terkait

  • Pendapatan Diterima Dimuka (Prepaid Income)
  • Profesi Akuntan Pendidik itu Kerjanya apa?
  • Macam Macam Profesi yang Berhubungan dengan Akuntansi
  • Akuntan Pemerintah itu Seperti Apa ya?
  • Cara Menyusun Rekapitulasi Jurnal Khusus

No comments:

Post a Comment

<< Cara Posting Buku Besar pada Perusahaan Dagang Older Post Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)

en-PO

  • Detail and Program United States Coast Guard Academy (USCGA)
  • Detail and Program at University of Bridgeport, Connecticut US
  • Detail and Program University of Hartford, West Hartford, Connecticut
  • Detail and Program University of New Haven (UNH), West Haven, Connecticut, United States
  • Detail and Program at University of Connecticut (UConn)

Kategori

akuntansi ekonomi kewirausahaan manajemen pajak pkn politik sejarah seni budaya sosiologi

Popular Posts

  • Materi, Soal dan Kunci Jawaban Materi Ekonomi SMA tentang Uang
    Uang, Bank, dan Penciptaan Uang -  Uang dalam ilmu ekonomi tradisional didefinisikan sebagai setiap alat tukar yang dapat diterima secara um...
  • Soal dan Pembahasan Pengaruh Pajak terhadap Keseimbangan Pasar
    Pengenaan pajak atau pemberian subsidi atas suatu barang yang diproduksi/dijual akan mempengaruhi keseimbangan pasar barang tersebut, mempe...
  • ANALISIS LINGKUNGAN DALAM KEWIRAUSAHAAN
    ANALISIS LINGKUNGAN EKSTERNAL Lingkungan umum, lingkungan luas, menyangkut factor-faktor yang paling berpengaruh sebagian bisnis dalam su...
  • Contoh Soal Latihan UAS Ekonomi Kelas XII
    Latihan UAS Ekonomi Kelas XII 1. Manajemen adalah proses perencanaan,pengorganisasian,pengarahan dan pengawasan dan usaha-usaha para ang...
  • SEJARAH PERKEMBANGAN TEKSTIL TRADISIONAL INDONESIA
    Seiring dengan perkembangan peradaban manusia dengan peningkatan kebutuhan manusia yang senantiasa menjadikan manusia termotivasi secara ...
  • Prinsip Persamaan Kedudukan Warga Negara di Berbagai Bidang
    Di Indonesia, prinsip persamaan kedudukan warga negara secara eksplisit dinyatakan dalam Konstitusi Republik Indonesia, yakni pasal 27 ayat ...
  • Metoda Menghitung Indeks Harga Tertimbang dengan Agregatif Sederhana
    Perhitungan angka indeks dapat dilakukan dengan menggunakan beberapa metode. Oleh sebab itu, perlu dilakukan adanya pilihan yang tepat yang...
Loading...

Arsip Blog

Ehcrodeh. Powered by Blogger.
Copyright 2025 © Humanesian. Template by : Petunjuk Onlene