Jika anda ingin memulai kegiatan usaha sendiri/perorangan, contoh sebagai seorang Ibu Rumah tangga berniat mencoba bisnis/usaha makanan terlaris atau mahasiswa ingin mengetahui cara berusaha melalui dunia maya atau bagaimana untuk mendapatkan uang secara halal untuk memenuhi kebutuhannya dengan cepat, maka akan sangat membingungkan karena memang pada hakekatnya menjadi seorang pebisnis tidaklah mudah-semudah dengan membalikkan dengan telapak tangan.
Banyak para normal mengatakan bahwa tahun ini adalah tahun terbaik buat para pemula uang mau memanfaatkan peluang untuk memperoleh keuntungan berupa uang/finansial dengan melalui kerja online dirumah. Ide cari uang halal dengan usaha sendiri dirumah memang sangat bagus untuk menambah panghasilan sekaligus juga buat tabungan atau investasi di hari tua atau keperluan lainya.
Pada umumnya para pemula merasakan susah cari uang karena belum menemukan sebuah peluang usaha yang menguntungkan dengan modal yang tidak terlalu besar yang tepat sebagai usaha sampingan. Mereka suka bertanya pada diri sendiri dengan pertanyaan mendasar, "sekarang saya harus usaha apa yah" padahal modal saya sangat terbatas, sementara sebagian besar pengusaha sudah memiliki modal besar sehingga usahanya sudah maju dengan pesat.
Saat ini, banyak orang-orang yang semakin sulit untuk mendapat pekerjaan, apalagi bagi orang-orang yang tidak memiliki keahlian khusus. Membuka usaha sendiri dapat menjadi suatu peluang bagi Anda untuk menghasilkan uang.
Memang tidak dapat dipungkiri, usaha sendiri terdengar sangat mengiurkan, menjadi boss untuk diri sendiri, waktu kerja bisa lebih fleksible, dan keuntungan yang didapat apabila usaha tersebut sukses tergolong besar. Akan tetapi, resiko yang dihadapi pun jadi jauh lebih besar dibanding menjadi karyawan perusahaan.
Apabila Anda tertarik membuka usaha sendiri, Gajimu akan memberikan tips langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum membuka usaha sendiri.
a. Menganalisis jenis usaha terkait
Anda harus memastikan bahwa usaha yang Anda dirikan adalah jenis usaha yang Anda minati. Hal itu akan lebih baik apabila ditunjang dengan keahlian dan pengalaman Anda di jenis usaha tersebut. Lakukan analisis Break Event Point untuk menentukan potensi yang ada dalam jenis usaha Anda. Setelah itu jabarkan rencana usaha Anda secara detail (Sales forecast, analisa arus kas,etc). Setelah itu susun rencana pemasaran yang akan Anda lakukan untuk memasarkan usaha Anda tersebut.
b. Rencanakan Bisnis Anda dengan menyusun konsep yang sesuai
Jika Anda akan mencari pendanaan dari luar, rencana usaha/business plan proposal adalah sebuah kebutuhan. Jika Anda akan membiayai usaha itu sendiri, rencana usaha juga akan membantu Anda mengetahui berapa banyak uang yang Anda akan butuhkan untuk memulai, apa yang perlu untuk dilakukan kapan, dan di mana Anda tuju.
c. Siapkan Modal
Modal merupakan faktor penting dalam memulai usaha sendiri. Banyak orang ingin memulai usaha, namun tak mempunyai modal sehingga tidak jalan. Modal dapat dihasilkan dari : modal sendiri dari hasil menabung, mencari modal dari investor, atau meminjan uang dari bank, dan sistem partnership. Selain modal awal, Anda juga harus memiliki minimal tiga bulan dari anggaran keluarga Anda dalam bank
Anda juga dapat memulai bisnis tanpa modal dengan menjadi reseller (pengecer) dari suatu produk atau barang
d. Jadikanlah usaha Anda sebagai usaha yang Legal dan diakui hukum
Tentukan struktur hukum untuk usaha Anda
Pilih nama yang baik bagi usaha Anda
Daftarkan nama usaha Anda kepada Ditjen HKI sebagai merek dagang resmi dan sah di mata hukum
Siapkan dokumen-dokumen organisasi
Uruslah surat-surat perijinan usaha, seperti Akta Pendirian perusahaan, Nama Perusahaan, Hak atas nama perusahaan, Pengakuan dan pengesahan
e. Perluas Networking Anda
Networking dapat menjadi landasan untuk kelangsungan usaha Anda. Anda dapat bergabung dengan komunitas yang terkait dengan jenis usaha Anda. Hal ini dapat Anda lakukan sebelum Anda memulai usaha sendiri, sehingga pada saat Anda mulai memasarkan produk/jasa yang Anda tawarkan, Anda telah memiliki networking yang luas.
Banyak para normal mengatakan bahwa tahun ini adalah tahun terbaik buat para pemula uang mau memanfaatkan peluang untuk memperoleh keuntungan berupa uang/finansial dengan melalui kerja online dirumah. Ide cari uang halal dengan usaha sendiri dirumah memang sangat bagus untuk menambah panghasilan sekaligus juga buat tabungan atau investasi di hari tua atau keperluan lainya.
Pada umumnya para pemula merasakan susah cari uang karena belum menemukan sebuah peluang usaha yang menguntungkan dengan modal yang tidak terlalu besar yang tepat sebagai usaha sampingan. Mereka suka bertanya pada diri sendiri dengan pertanyaan mendasar, "sekarang saya harus usaha apa yah" padahal modal saya sangat terbatas, sementara sebagian besar pengusaha sudah memiliki modal besar sehingga usahanya sudah maju dengan pesat.
[SSNI-546] https://woof.tube/stream/Znzw9maU6gz
Langkah Yang Dibutuhkan Untuk Membuka Usaha Sendiri
Membuka usaha sendiri dapat menjadi suatu peluang bagi Anda untuk menghasilkan uang. Apabila Anda tertarik membuka usaha sendiri, Gajimu akan memberikan tips langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum membuka usaha sendiri.Saat ini, banyak orang-orang yang semakin sulit untuk mendapat pekerjaan, apalagi bagi orang-orang yang tidak memiliki keahlian khusus. Membuka usaha sendiri dapat menjadi suatu peluang bagi Anda untuk menghasilkan uang.
Memang tidak dapat dipungkiri, usaha sendiri terdengar sangat mengiurkan, menjadi boss untuk diri sendiri, waktu kerja bisa lebih fleksible, dan keuntungan yang didapat apabila usaha tersebut sukses tergolong besar. Akan tetapi, resiko yang dihadapi pun jadi jauh lebih besar dibanding menjadi karyawan perusahaan.
Apabila Anda tertarik membuka usaha sendiri, Gajimu akan memberikan tips langkah-langkah yang harus dilakukan sebelum membuka usaha sendiri.
a. Menganalisis jenis usaha terkait
Anda harus memastikan bahwa usaha yang Anda dirikan adalah jenis usaha yang Anda minati. Hal itu akan lebih baik apabila ditunjang dengan keahlian dan pengalaman Anda di jenis usaha tersebut. Lakukan analisis Break Event Point untuk menentukan potensi yang ada dalam jenis usaha Anda. Setelah itu jabarkan rencana usaha Anda secara detail (Sales forecast, analisa arus kas,etc). Setelah itu susun rencana pemasaran yang akan Anda lakukan untuk memasarkan usaha Anda tersebut.
b. Rencanakan Bisnis Anda dengan menyusun konsep yang sesuai
Jika Anda akan mencari pendanaan dari luar, rencana usaha/business plan proposal adalah sebuah kebutuhan. Jika Anda akan membiayai usaha itu sendiri, rencana usaha juga akan membantu Anda mengetahui berapa banyak uang yang Anda akan butuhkan untuk memulai, apa yang perlu untuk dilakukan kapan, dan di mana Anda tuju.
c. Siapkan Modal
Modal merupakan faktor penting dalam memulai usaha sendiri. Banyak orang ingin memulai usaha, namun tak mempunyai modal sehingga tidak jalan. Modal dapat dihasilkan dari : modal sendiri dari hasil menabung, mencari modal dari investor, atau meminjan uang dari bank, dan sistem partnership. Selain modal awal, Anda juga harus memiliki minimal tiga bulan dari anggaran keluarga Anda dalam bank
Anda juga dapat memulai bisnis tanpa modal dengan menjadi reseller (pengecer) dari suatu produk atau barang
d. Jadikanlah usaha Anda sebagai usaha yang Legal dan diakui hukum
Tentukan struktur hukum untuk usaha Anda
Pilih nama yang baik bagi usaha Anda
Daftarkan nama usaha Anda kepada Ditjen HKI sebagai merek dagang resmi dan sah di mata hukum
Siapkan dokumen-dokumen organisasi
Uruslah surat-surat perijinan usaha, seperti Akta Pendirian perusahaan, Nama Perusahaan, Hak atas nama perusahaan, Pengakuan dan pengesahan
e. Perluas Networking Anda
Networking dapat menjadi landasan untuk kelangsungan usaha Anda. Anda dapat bergabung dengan komunitas yang terkait dengan jenis usaha Anda. Hal ini dapat Anda lakukan sebelum Anda memulai usaha sendiri, sehingga pada saat Anda mulai memasarkan produk/jasa yang Anda tawarkan, Anda telah memiliki networking yang luas.
Loading...
No comments:
Post a Comment