× Home Daftar Isi Tentang Blog Contact Us
Menu

Humanesian

Economic and Accountant

Bukti Transaksi Keuangan dalam Akuntansi

akuntansi

Analisis Bukti Transaksi Keuangan merupakan Kegiatan yang dilakukan pertama kali dalam suatu siklus akuntansi. Setiap transaksi keuangan yang dilakukan perusahaan akan memunculkan bukti transaksi, bukti transaksi tersebut harus dianalisis sebelum dilakukan pencatatan dalam jurnal umum yang selanjutnya dari analisis ini akan menghasilkan informasi keuangan diahir tahap Siklus Akuntansi.
bukti transaksi keuangan

Transaksi Keuangan adalah kejadian yang dapat mempengaruhi posisi keuangan dari  suatu  badan usaha dan juga sebagai hal yang handal atau wajar  untuk  dicatat. Transaksi ini biasanya dibuktikan dengan adanya dokumen, sebagai contoh transaksi yang dapat terjadi dalam suatu perusahaan adalah: pembayaran rekening telepon bulanan, pembelian barang dagangan secara kredit, pembelian tanah dan gedung, dan lain sebagainya.Suatu  transaksi  tertentu  dapat  menimbulkan  peristiwa  atau  keadaan  yang mengakibatkan transaksi lainnya. Misalnya, pembelian barang dagangan secara kredit akan disusul dengan transaksi lainnya, yaitu pembayaran kepada kreditor.

Sebagaimana disebutkan  diatas  transaksi  yang  terjadi  biasanya  dibuktikan dengan  adanya  dokumen.  Suatu  transaksi  baru  dikatakan  sah  atau  benar  bila didukung oleh bukti- bukti yang sah, akan tetapi harus pula disadari bahwa ada transaksi-transaksi yang tidak mempunyai  bukti secara tertulis, misalnya pencurian barang dagangan. Transaksi ini merupakan transaksi yang bersifat luar biasa.

Semua transaksi baik yang terjadi secara rutin atau tidak merupakan bahan untuk menyusun laporan keuangan dengan jalan mencatat dan mengolah transaksi itu lebih lanjut, jadi dapat disimpulkan bahwa bukti transaksi adalah bukti adanya peristiwa atau kejadian yang berhubungan dengan keuangan yang berfungsi sebagai dasar pencatatan akuntansi, sebagai bukti tertulis bila terjadi peristiwa hukum dimasa yang akan datang dan sebagai dasar pencatatan, penerimaan dan pengeluaran keuangan.
SVDVD-755 https://onlystream.tv/o4ihnyfl8oj8
Untuk dapat mencatat bukti transaksi kedalam buku jurnal maka bukti-bukti ini harus dianalisis sehingga dapat diketahui debet atau kredit perlakuan yang tepat untuk akun yang terkait dengan bukti transaksi tersebut, jadi fungsi Analisis Bukti Transaksi yaitu untuk mempermudah pencatatan dalam pengelompokan akun debet atau kredit. Untuk dapat mengnalisis suatu akun masuk debet atau kredit maka harus mengetahui aturan-aturan  yang diperkenankan dalam akuntansi yaitu sebagai berikut:


Pedoman Analisis Bukti Transaksi keuangan perusahaan

Bukti transaksi adalah bukti adanya peristiwa yang berhubungan dengan keuangan, fungsi Bukti Transaksi adalah sebagai dasar pencatatan akuntansi,sebagai bukti tertulis bila terjadi peristiwa hukum dimasa yang akan datang, dan sebagai dasar pencatatan, penerimaan, dan pengeluaran keuangan. Bukti-bukti  asli  yang  dapat  mendukung  setiap  terjadinya  transaksi- transaksi antara lain : kuitansi, faktur dan bentuk-bentuk lain.

a. Kuitansi
Kuitansi merupakan  bukti  bahwa  seseorang  atau  badan  hukum  telah menerima sejumlah uang tunai
b.Faktur Penjualan atau Pembelian
Setiap penjualan secara kredit memerlukan bukti yang disebut faktur. Bagi si penjual faktur tersebut merupakan faktur penjualan sebaliknya faktur yang dikirimkan kepada sipembeli merupakan faktur pembelian.
c. Bukti-bukti lain
Disamping kwitansi dan faktur terdapat bukti lain, misalnya: nota-nota dari Bank (nota debet atau nota kredit) , serta bukti pengirirnan atau penerimaan barang

Kesimpulan
Bukti transaksi keuangan merupakan bukti adanya peristiwa atau kejadian yang berhubungan dengan keuangan yang berfungsi sebagai dasar pencatatan akuntansi, Bukti transaksi ini harus dianalisis untuk mempermudah pencatatan dalam pengelompokan akun debet atau kredit. Setelah diadakan analisis yang tepat maka dilanjutkan dengan pencatatan ke dalam Jurnal Umum. Referensi akuntansipendidik.com/2011/07/anlisis-bukti-transaksi-keuangan.html


Loading...

No comments:

Post a Comment

Newer Post Older Post Home
Subscribe to: Post Comments (Atom)

en-PO

Loading...

Kategori

akuntansi ekonomi kewirausahaan manajemen pajak pkn politik sejarah seni budaya sosiologi

Popular Posts

  • Soal dan Pembahasan Pengaruh Subsidi terhadap Keseimbangan Pasar
    Subsidi merupakan kebalikan atau lawan dari pajak, dan sering disebut pajak negatif. Pengaruh terhadap pajakjuga berkebalikan dengan keseim...
  • Soal dan Pembahasan Mengenai Keseimbangan harga
    Keseimbangan Harga Keseimbangan harga di pasar tercapai apabila Qd = Qs atau Pd = Ps, Jadi keseimbangan harga merupakan kesepakatan-k...
  • Soal dan Pembahasan Mengenai Elastisitas Permintaan dan Penawaran
    Definisi elastisitas permintaan dan elastisitas penawaran. Elastisitas harga permintaan merupakan ukuran kuantitatif yang menunjukkan ...
  • Membuat Jurnal dan Menghitung Pajak Penghasilan
    Beban pajak penghasilan adalah beban terakhir yang dilaporkan setelah laba sebelum pajak. Beban pajak penghasilan biasanya tidak sama dengan...
  • Pencatatan Penghapusan Utang dalam Akuntansi
    Nilai Piutang yang tercatat pada neraca menurut pernyataan standar akuntansi keuangan indonesia adalah sebesar jumlah piutang yang jatuh t...
  • Soal Keperawatan Gawat Darurat Lengkap Jawaban
    Latihan Soal Pilihan Ganda Materi Keperawatan Gawat Darurat Beserta Jawaban Tn.C 34 tahun masuk UGD dengan penurunan kesadaran. Pada inv...
  • Aktiva Tetap Tanah dalam Akuntansi
    Pada postingan tentang aktiva tetap sebelumnya telah diterangkan tentang konsep aktiva tetap dalam akuntansi , metode penyusutan aktiva te...
Loading...

Arsip Blog

Ehcrodeh. Powered by Blogger.
Copyright © Humanesian. Template by : Petunjuk Onlene